Sunday, November 18, 2007

Hari pembalasan

Judulnya serem yaa.. Tapi ga seseram isinya, jangankan serem, tapi boleh dibilang ga penting. Jadi mending ga usah di baca daripada susah cape-cape baca, ternyata diakhir anda cuma ngomong, ooo cuma ini.. Hayo skarang lanjutin kerjaan anda yang lebih berharga dari bacaan ini.

masih baca? salah sendiri kalau buang-buang waktu..! ^^

Kenapa saya bilang hari pembalasan, karena hari pembalasan identik dengan hari itung-itungan dengan Yang Diatas, hari bayar utang kalau kita punya banyak dosa.. Naah saya ngambil porsi ini, hari bayar utang.. Sabtu dan minggu ini saya bayar semua utang-utang. Kalau mau di urut berdasarkan waktu eksekusi, berikut urutannya;

1. Utang tidur
dah tiga minggu ini saya belum sempat bayar tidur yang kurang setiap hari kerja, maklum buruh, jam setengah delapan kudu dah duduk manis di kantor walau cuma buat nulis blog atau chatting ^^. Biasanya sabtu minggu merupakan hari pembalasan, tidur sepuasnya, bangun kapan tubuh dah ga mau lagi rebahan, bisa jam 9, atau kadang bablas sampai jam 11, tapi yang pasti ga bablas subuh. Naah udah 2x lebaran... Eeh kirain bang toyib, 2x minggu maksudnya, sibuk tugas luar daerah, otomatis ga bisa tidur seenaknya.., sekaranglah saatnya semua utang tidur itu dibales.

2. Utang sama motor
Dah dari sebelum lebaran tu motor minta dirawat, tapi karena dah mau lebaran, mending setelahnya aja, dan yaa kemaren akhirnya dibawa ke dokternya buat medical check up, skalian kasih pitamin (oli).

3. Utang janji
Janji silaturahmi sama teman yang lebaran kemaren married. Satu yang saya suka dari ekspresi setiap orang yang habis married adalah sepertinya ada rasa bahagia yang tergambar dari senyum di wajahnya yang ga ilang-ilang. Mungkin karena suatu proses yang sakral dan bener-bener diredhai sama yang Diatas dan diamini semua kita yang di bumi.Moga tetep begitu yaa pren.

4. Utang strikaan
Ampuun, yang satu ini tidak lagi segunung, tapi udah sepulau, buanyaak banget karena sejak abis lebaran cuma sempat nyetrika yang kira-kira butuh buat kantor dan abis itu sibuk perjalanan dinas, jadi ga sempat-sempat.

5. Utang cuci motor
Berhubung musim hujan, endapan lumpurnya dah tebal banget, jadi ga mungkin dicuci sendiri, dan memang biasanya minimal sekali dua minggu dibawa ke cucian motor biar dimandiin sama yang ahli dan di bedakin lagi sehingga si Meon putih itu kembali cantik

6. Utang cukuran
Ini yang terakhir, cukuran, motong rambut dan tadi alhamdulillah ketemu yang si tukang cukur yang cukurannya bagus. Maklum disitu ada dua orang, yang satu motongnya cocok, sementara yang satunya lagi ga pas. Pas kebagian ke yang ga pas, mau nolak ga enak, yaaa dah pasrah 2 minggu rambut bentuknya ga karuan karena setelah agak dikit panjang, jeleknya dah ga keliatan..

Tuu khan ga penting, makanya dah di bilang jangan dibaca. Ooo yaa tadi pas isi bensin si pertamax dah naik lagi jadi 6.950 rupiah, ala mak mahal kali, sama premium selisihnya dah hampir 2500 perak. Mau balik ke premium sayang motornya nyedok bbm yang kaya timbal, ditambah kapan lagi saya masuk ke golongan orang mampu yang ga perlu di subsidi pemerintah, halah..

Kenaikan BBM ini makin bikin stress mereka yang bawa mobil terbaru yang harus ber-bbm pertamax atau pertamax plus. Udah bensinnya kesedot banyak oleh pemda DKI gara-gara mbus-away, sekarang harga BBM nya ikutan naik. Baca kompas hari ini tentang kesembrawutan kota ini, jadi berpikir ulang untuk melanjutkan hidup dikota ini. Sampai kapan mampu sabar menghadapi kemacetan dan menghabiskan sebagian hidup dijalan sambil menghisap asap kendaraan. Kadang mikir, bukannya akan lebih banyak amalnya berada dalam lingkungan yang benar-benar desperate, bisa bertahan, bersabar, dan tidak ikutan berlaku negatif karena desperate bukankah menjadi ladang amal. Tapi disatu sisi, bukankah terlalu terlalu bodoh jika tetap bertahan dilingkungan seperti itu. Saatnya menata ulang kehidupan sebelum semakin dalam terjebak dalam keputusasaan.. God, give me any clue..!

Kok jadi serius yaa..
jadi ingat lagu jadul yang dinyanyiin Dian Pramana Putra dan 7 Bintang (Atiek CB, Mus Mujiono, Tri utami, Yopie Latul..dua lagi lupa) lagu dengan judul 'Jalan kita masih panjang' dengan liriknya kira-kira gini:

Kusadar hidup ini hanya sebentar
untuk apa putus asa kan baung waktu saja
Mungkin semua orang punya problema
yang harus kita lalui dengan hati yang tabah
lupakan masa lalu kelabu
kita susun langkah baru
jangan hanya menunggu
harapan kesempatan dan juga waktu
tak kan selamanya datang menghampiri hidup kita..
bersyukurlah jalan kita masih panjang..

Tu lagu dah 20 tahun lalu, mereka dah coba susun langkah baru, tapi kok problemnya ga ilang-ilang yaaa.. capee deee..!! (lagu itu ngomongin masalah jalan kan..? jalan kita masih panjang.. ^^)

slamat berlibur, sampai ketemu besok di jalan (abis macet ^^)

No comments: